Catatan Mahasiswa Dodol Edisi Tugas Kampus :)

Pesan Untuk Adam :)

Di sebuah siang yang menyengat otak, saat pekerjaan berfikir tidak mungkin dilakukan saat itu, gue sebagai seorang mahasiswa melakukan hal ekstrem dengan melakukan pekerjaan tersebut, dan hasilnya walaa !!! terciptalah sebuah ide untuk menulis sebuah surat untuk Adam, maksud Adam di sini adalah bukan orang bernama Adam ! tapi kaum homo sapien dari golongan Adam ! dibaca : Laki-laki. Kenapa gue ingin menuliskan sebuah pesan untuk kaum Adam ? karena gue telah mencapai batasnya untuk sabar melihat tingkah laku yang dipertontonkan oleh banyaknya kaum Adam di dunia ini ! khususnya Negri Ibu Pertiwi.

Pernah ngga sih loe berfikir bahwa kita itu adalah kaum yang Special ? (gue bilang kita karena gue juga termasuk dalam golongan tersebut “Alhamdulillah” sampai saat ini gue normal walaupun dodol tapi gue ngga ngondek! ). Yap ! pernah ngga ? jangan-jangan kalian itu ngga pernah berfikir bahwa kaum Adam adalah kaum yang Special pertama setelah kaum Hawa ? kenapa bisa begitu ? Tau cerita Nabi Adam dan Hawa ? Nabi Adam adalah manusia pertama yang diciptakan oleh Tuhan YME (yang maha esa), lalu setelah Nabi Adam diciptakan, dibuatnya sebuah mahluk dari sumsum tulang belakang Nabi Adam dan waala jadilah Hawa. Adam dan Hawa hidup bersama-sama di surga sebagai sepasang manusia. Mereka bahagia Sampai akhirnya Tuhan murka dan menurunkan mereka ke dunia yang disebut BUMI (maaf gue menyingkat cerita takut lewat dari pokok pembicaraan yang mau gue bahas Hehehe).

Maka setelah kejadian tersebut , Adam dan Hawa menjadi dua manusia pertama yang menginjakkan kakinya Di muka bumi. Dan nama mereka menjadi sebuah ikon pengganti perbendaan gender. Nama Adam mewakili gender Laki-laki dan Nama Hawa mewakili gender perempuan. Dari  cerita di atas menyimpulkan bahwa kita kaum Adam adalah orang yang Special! Karena kita adalah kaum pertama kali yang telah diciptakan oleh Tuhan YME (yang maha esa). Oleh karena itu kalian yang merasa dirinya adalah kaum Adam jangan pernah sekalipun merasa bahwa kalian tidak pantas! Kalian rendah! Kalian itu kutu! Kenapa gue bilang kutu ? kutu itu adalah makhluk kecil tapi pengganggu! Kecil ajah ganggu apalagi besar ?. Kembali ke pokok pembahasan !. Terkadang gue ngga habis pikir dengan cowok-cowok di dunia ini guys! Kenapa mereka galau mikirin perempuan/cewek ?.

 Hello ! laki-laki dan perempuan itu sekarang 1:5 yah. Berarti setiap 1 anak laki-laki yang lahir pada hari itu terdapat 5 anak perempuan yang lahir (definisi 1:5 menurut gue #hehe). Karena populasi penduduk di dunia ini melaporkan bahwa jumlah penduduk wanita lebih banyak dibandingkan jumlah penduduk pria di muka bumi ini. Jadi kenapa loe harus GALAU kalau loe jomlo (lajang/belum perpasangan). Walaupun gue ngga bisa mengatakan bahwa jomblo itu enak. Tapi kenapa mesti galau mikirin hal yang seharusnya ngga perlu dipikirin ? . Yang seharusnya loe pikirin adalah bagai mana bisa bertahan hidup dan hidup layak ! itu yang seharusnya dipikirin dari pada Mikir hal ngga guna kayak itu guys ! Dan dari beberapa pengamatan yang gue lakukan dari perilaku teman-teman gue sekampus, sekomplek, sekosan dan sesama kaum Adam yang tinggal di muka bumi bahwa terapat banyak kesalahan yang dilakukan teman-teman gue sebagai kaum Adam !

YANG PERTAMA !

Kamu adalah pahlawan! Bukan kutu!

Kenapa demikian ? bisa dilihat dari fakta sekitar dari sudut pandang agama dan bukan agama dalam artian sudut pandang orang bijak bahwa sebagian besar pemimpin adalah kaum Adam!, dari pemimpin negara, perusahaan, waralaba hingga pemimpin keluarga adalah kaum Adam,  khususnya pemimpin keluarga pastilah kaum Adam. Lalu kenapa loe harus ngerasa bahwa diri loe kutu ! menyerah dan patah semangat ? walaupun fakta melihatkan bahwa para pengangguran lebih banyak dari kaum Adam ketimbang dari kaum Hawa tapi fakta itu bisa kita kita rubah masbroh!. Dengan apa ? dengan kemauan dan kreativitas ! selama ini loe sudah lakuin hal tersebut belum ? kalau belum ayo kita lakukan bersama-sama agar kita bisa menjadi seorang PAHLAWAN!

YANG KEDUA!

Kamu adalah yang dicintai bukan mencintai!

Maksud kalimat “kamu adalah yang dicintai bukan mencintai” bukan mengartikan bahwa kaum Adam bukan kaum  yang tidak mempunyai rasa cinta! dari fakta mengungkap bahwa laki-laki adalah pihak pertama yang selalu mengutarakan perasaannya ke perempuan yang dia suka walaupun ngga semuanya begitu. Nah terbuktikan bahwa kaum Adam itu penuh cinta :). Jadi maksud “kamu adalah yang dicintai bukan mencintai” adalah pliss masbroh jangan jadi budak cinta ! gue tau loe sayang sama pacar, cewek, gebetan dan apalah namanya tapi plisss jangan jadi budak cinta !. gue sedih, kesel, gerah ngelihat kaum Adam tipe ini ! . kenapa ngga ? coba loe liat! perbandingan jumlah laki-laki dan perempuan ajah 1:5 terus loe mau jadi budak cinta karena cinta loe yang berlebihan ke pacar loe ? (“gue bukan budak cinta kok, itu bukti atau curahan kasih sayang gue sama cewek yang gue sayang dan menunjukan kalau gue setia”) bukan budak cinta ? dan pembelaan murahan itu selalu terlontar dari mulut setiap temen yang gue kasih nasihat bahwa pacaran dia sudah melewati batas kewajaran.

Biar gue kasih gambaran apakah kalian semua sudah menjadi budak cinta apa belum oleh pasangan kalian !Seperti namanya budak cinta diambil dari kata “budak” yang berarti seorang yang harga dirinya tergantung sang majikan. Dan “cinta” adalah gejolak emosi yang timbul karena adanya rasa suka dan ketertarikan jadi “budak cinta” adalah orang yang harga dirinya tergantung sang doi (menurut gue). Pacaran itu loe tau artinya apa ? pacaran adalah sebuah hubungan antara lawan jenis mengikat tapi tidak pasti. Kenapa ngga pasti ? karena loe ngga akan tau bahwa nantinya loe bakalan sehidup semati apa ngga sama gebetan atau pacar loe tersebut. Beda dengan pernikahan!. Pernikahan adalah sebuah hubungan antar lawan jenis mengikat tapi pasti ! kenapa pasti ? ya loe tau lah namanya orang nikah pasti serumah berdua ke mana-mana berdua apalagi pengantin baru #eheem.

Kembali ke topik utama!. Gue mau tanya loe itu sebenernya pacarnya apa jongosnya ? atau tukang ojeknya ? atau bonekanya ? loe cowok Man ! loe kaum Adam pliss jangan jadi rendahan kayak gitu!. Seorang cowok yang sudah menjadi budak cinta akan selalu membuat ruang dan batas antara dia dengan pasanganya dengan dia dan kehidupan nyatanya !. kenapa demikian ? loe pernah ngga sih merhatiin seorang temen loe semenjak dia pacaran dan punya pasangan lama kelamaan menarik dirinya dari kehidupan loe ? dulu dia sering ngumpul bareng, becanda bareng, jalan bareng, makan bareng sama anak gengnya dan semenjak dia punya pacar dia menjauh, dia akan sering jalan bareng sama ceweknya makan bareng ceweknya dan parahnya dia pasti bakal jadi tukang ojek ceweknya ! itu berarti loe jadi budak cinta guys!. Udah terlanjur ? ya harus segera dirubah dong :). Ngga tau caranya ? sini biar gue kasih tau. Pertama buatlah diri loe sebagai Mic dalam hubungan loe maksudnya loe harus jadi cowok memiliki suara dalam hubungan loe dan doi!, dan Jadi jangan jadi cowok yang di setir! Kayak mobil ke mana dia singgah pasti tergantung yang nyetir kan ? kedua jadi indikator hubungan , namanya indikator pasti tujuannya untuk menunjukan batas maximum dan minimum kan ?. jadi apa bila hubungan loe udah ngga wajar, seperti doi selalu mengambil waktu yang Diamana waktu itu ngga wajar untuk dia ambil dari loe, loe harus berani tegas bahwa loe ngga bisa masih waktu itu ke dia, bukan malah jadi bidak catur yang ke mana loe melangkah tergantung yang Mainin caturnya

Dan yang terakhir loe harus bisa jadi timbangan dalam percintaan kalian! Namanya timbangan gunanya untuk menimbang ! menimbang apakah hubungan kayak gitu kedepanya bakal merubah hubungan-hubungan loe sebelumnya yang telah loe dapatkan sebelum loe membuat hubungan dengan doi loe. Seperti hubungan pertamanan loe dengan teman-teman yang loe punya, dengan keluarga loe, dengan orang tua loe terutama! Jangan sampe karena satu hubungan dapat merusak hubungan loe yang lainya ya guys!. Bukan malah menjadi layang-layang terbang melayang ke mana arah mata angin membawanya melayang :P. Sebenernya masih banyak yang harus gue sampein disurat gue ini tapi apalah daya otak gue udah ngga sanggup lagi berfikir jadi cukup sekian surat yang gue tulis buat si Adam!. Semoga dia sadar akan kesalahan yang dia perbuat #amin.